Teori :
Utilitarianisme adalah suatu kebijaksanaan atau tindakan itu baik dan tepat secara moral jika dan hanya jika kebijaksanaan atau tindakan tersebut mendatangkan manfaat atau keuntungan untuk orang banyak. .
Kasus/artikel :
Pembangunan Apotek
Apotik selama ini kita ketahui adalah tempat menjual obat, tetapi sebenarnya apotik adalah salah satu unit penyalur perbekalan farmasi meliputi obat, obat tradisional, alat kesehatan, kosmetik, reagen kimia dan bahan-bahan yang terkait dengan perbekalan tersebut. Jadi suatu kekeliruan besar kalau kita mengira bahwa apotik hanya menjual obat saja. Kemudian apotik sangat berbeda sekali dengan toko obat. Toko obat tidak boleh melayani resep dan menjual obat-obat keras, narkotika dan psikotropika, sedangkan seluruh resep dari dokter dan berbagai obat keras tersebut dapat kita beli di apotik.
Apotik secara umum sebenarnya tidak memiliki fungsi yang banyak, apotik hanya memiliki 2 fungsi yaitu; Apotik berfungsi sebagai unit pelayanan kefarmasian, Apotik berfungsi sebagai unit bisnis Apotik sebagai unit yang melakukan pelayanan kefarmasian. Apoteker bertugas sebagai penanggung jawab apotek untuk mengkoordinir pelayanan kefarmasian kepada pelanggan apotek. Apoteker bertugas melakukan pelayanan informasi obat (PIO) kepada pelanggan apotik. Selain itu apoteker bertugas melakukan pemberian konseling, informasi dan edukasi (KIE) kepada pelanggan. Hal ini berguna untuk menghindari penggunaan obat yang salah dan penyalahgunaan penggunaan obat. Pada saat ini kegiatan pelayanan kefarmasian yang semula hanya berfokus pada pengelolaan obat sebagai komoditi menjadi pelayanan yang berfokus pada pasien yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien. Peran apoteker diharapkan dapat menyeimbangkan antara aspek klinis dan aspek ekonomi demi kepentingan pasien.
Analisis :
Berdasarkan kasus diatas pembangunan apotek sangatlah bermanfaat untuk masyarakat karena dengan adanya apotek masyarakat bisa membeli obat yang disarankan oleh dokter atau sesuai penyakit yang di derita. Agar masyarakat tidak menggunakan obat yang salah dan penyalahgunaan obat., karena obat yang dijual di warung belum tentu terjamin khasiatnya. Sekarang sudah banyak obat yang dibuat dari berbagai bahan yang sangat berbahaya dan obat tersebut dipasok ke warung-warung. Oleh sebab itu, apotek sangat bermanfaat untuk masyarakat dan warga dilingkungan tempat tinggal saya.
Refrensi :
http://caeciliaajah.wordpress.com/2012/11/07/etika-utilitarianisme/
http://farmasimanejemen.blogspot.com/2011/12/rencana-pembangunan-apotik.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar